PAKAR ILMU PELET : apakah bahasa ilmu pelet itu?

Salam,

Bahasa ilmu pelet sebenarnya menggunakan bahasa ibu atau bahasa asal dengan sisipan kata-kata ajaib yang merupakan unsur kejadian segala sesuatu. Misal saja mantra pada pelet rokok “rokok roki, rokok barnama si raja wadun, tembakaunya si raja nila, asapnya bernama si lam putih……………….”

Ini menunjukan bahwa kata “wadun” itu nama asal kejadian rokok tersebut, begitu juga “si raja nila” merupakan nama asal kejadian tembakau rokok, dan “si lam putih” itu nama asal kejadian asap dari rokok yang biasa kita digunakan oleh para perokok sehari-hari.

Jadi apa yang kami sampaikan disini, atau apa yang anda dapatkan dari PAKAR ILMU PELET benar-benar merupakan mantra yang sangat manjur. Sehingga anda tidak perlu ragu-ragu lagi menggunakan mantra-mantra dari kami, karena apa yang kami berikan kepada anda semua merupakan mantran-mantra pilihan yang sengaja dirilis PAKAR ILMU PELET untuk anda pengguna dan penggemar ilmu-ilmu pelet.

Namun demikian PAKAR ILMU PELET tetap menghimbau agar penggunaan ilmu pelet haruslah sesuai dengan tujuan yang baik-baik, jangan sampai digunakan untuk permainan apalagi mempermainkan banyak wanita, pada akhirnya anda sendiri yang rugi.

Kenapa kami bilang anda merugi, karena anda telah mendudukan sesuatu yang baik menjadi sesuatu yang tidak baik, akibatnya bisa saja akan membalik kepada anda sendiri. Jadi pandai-pandailah menggunakan sesuatu yang sangat beharga ini, karena yang sangat berharga merupakan permata yang akan dipelihara sepanjang jaman, bukan begitu sobat!

Terima kasih,

PAKAR ILMU PELET